Selalu senyum ku torehkan dalam pilu
Selalu kata sendu ku mainkan dalam sedihku karenamu
Selalu kata kasar tapi jujur ku utarakan dalam setiap kekecewaanku padamu

Haruskah takdir mempertemukan kita kalau pada akhirnya harus saling menyakiti?
Haruskah takdir memisahkan kita kalau pada akhirnya harus saling merindu?

Saat aku merasa kecewa, terluka dan terkhianati aku akan mencoba kembali ke masa yang tulus
Yang ku harap ada artinya juga itu untuk dirimu

Tau kah kau bagaimana sekarang aku sangat membencimu? Itu menyakitiku
Pernah mau tau kah engkau bahwa seluruh kekecewaan itu berhasil meluluhlantakan semua rasa percayaku padamu?
Dan pernahkah kau mencari tau, sebelum segalanya berubah menjadi terlalu rumit
Terlebih dahulu yang kupunya untukmu adalah perasaan kasih dan sayang yang begitu tulus?

Tertawa, bercanda, curahan hati sampai air mata haru
Ada artinya kah itu untukmu?
Semua kata penyemangat dan motivasi
Semua senyum dan kasih sayang seorang kakak yang pernah kau berikan
Masih menyisakah perasaan tulusmu itu untukku sekarang?

Itu adalah masa yang sangat membuatku bahagia
Membuatku bersyukur
Membuatku merasa rindu dan ingin kembali

Mungkin aku bodoh jika harus meratapi semuanya
Mungkin aku tak semunafik yang kau kira
Aku tidak peduli jika kau tak merasa hal yang sama
Aku tak peduli jika kau mencemooh hanya karna aku merasa hal itu adalah hal yang layak untuk ku kenang

Setelah semuanya menjadi lebih sulit untuk dipahami
Perlahan kau membuat aku merasa tak mengenalimu lagi
Keangkuhan dan keotoritasanmu mulai membuat membuat nafasku terasa sesak
Kemunafikan dan ego mu yang selalu kau junjung tinggi itu membuatku tak merasa nyaman lagi ada didekatmu
Begitupun dengan kebohongan dan sandiwara hidup yang kau mainkan didepan mataku
Seakan aku begitu tolol untuk kau bodohi, itu membuatku muak

Semuanya.. Hanya kau dan Tuhan yang tau apa maksudku..

Kau tau kan bukan hanya hal itu?
Kau bisa berpikir dan hanya hati kecilmu yang dapat menjawab.

Segala prinsip kita pertaruhkan?
Namun kenyataan tak pernah ku lihat setitik kejujuran dalam firasat hati sejak awal padamu

Dulu, aku mempercaimu amat sungguh amat
Dulu, aku menghormati lebih dari sekedar amat
Dulu, aku menyayangimu sungguh amat teramat sangat
Aku kecewa, sungguh bukan sekedar..

For someone that you-know-who-i-mean. I just told you, maybe I've frontal for everything, please forgive me for that. I'm just disappointed and
I was hurt because of you. And here i am. Crying, sad, unfaithful and hate you so much. You've become the person that i love and hold so dear. So please live well and always be yourself wherever you are and with whom you
are in a relationship. life is too beautiful to be enjoyed only behind the false face you have masked yourself.

Best buddie ever i had

For you, Dian Estini Putri :''') nothing special but this is my honesty :*

Dalam khayalan dan mimpi anak muda aku menemukan dia.
Dia yang menyapaku dalam jenaka.
Seorang kakak dalam balutan mimpi yang sama.

Tak pernah terpikir bisa mengenalnya dalam maya.
Tak terpikir bahwa tawa dapat membuat hati kita tentram bersamanya.

Siapa pernah menyangka akan bertemu dia?

Sesosok teduh dalam embun berbalut badai anak muda.
Sesosok lembut yang menyapa dengan segala keramahannya.
Sesosok penghibur dengan gelak, canda dan tawa.

Kamu membawa sinar hangat yang terang dalam padamnya rasa percaya di hati.
Kamu pembawa senyum penuh semangat saat peluh mulai membanjiri karena rasa lelah di hati.
Kamu membawa kebahagiaan dan rasa memiliki sahabat yang sangat berarti.

Kamu memeluk, merangkul dan selalu menjadi tempat pencurahan segala penat dan kegalauanku.

Kamu selalu setia siang dan malam hanya demi mendengarkan caci dan maki dari sosok anak belasan.

Kamu berarti teramat berarti untuk ku bisa deskripsikan.

Kamu hanya sosok seorang kamu.
Sesederhana seperti yang mereka kicaukan dalam maya.
Rasa kebersamaan itu membuatku merasa nyaman berada lama-lama di dekatmu.

Terjebak dalam suasana gurau kami saling melempar tawa.
Hati dapat dipastikan betapa aku lebih mengenalnya.

Dia tidak hanya sekedar dia.
Dia ada karna rasa setia kawan yang tulus,
Tak ayal menorehkan berbagai cerita suka, cerita duka.

Berbagai perasaan ku kenang disana,
Pada maya kau bisa bertanya,
Kami bercerita, tertawa, bercanda bersama. Mengaburkan rentang jarak dan kasta yang ada

Perasaan sebahagia itu masih dapat ku rekam dalam memori belia.

Musim merindu

Semilir angin lembut menyapaku. Entah berapa musim yang sudah ku lalui dengan berdiam, merenung, menunggu, dan berharap di tempat ini. Aku selalu bekhayal hari ini adalah hari di mana kau datang menemui ku seperti waktu itu.. Aku terseyum mengingatnya. Aku harap kau ingat.. Ya. Aku harap kau mengingatku, dimanapun kamu berada. Waktu itu di siang terang awal musim semi, kita pertama kali bertemu disini, bukan? Di tempat dimana dedaunan sering berguguran di atas kita dan rumput liar menjadi permadani indah yang mengalasi semua rasa lelah saat aku dan kamu terlalu segan untuk berbaring pada kasur di rumah.

Ingat kah kau pada nyanyian burung yang selalu melatari episode bahagia yang pernah kita lakoni bersama? dan ingatkah kau pada lelucon garing yang selalu kau ceritakan padaku disaat aku merasa sedih? Kalau kau tak mengingat semua itu, setidaknya cobalah untuk mengingat ukiran nama kita yang ada di dahan pohon sejuta kenangan ini. Dulu kau yang mengukirnya untuk menghiburku. Katamu itu adalah jaminan kalau kita akan selalu bersama. Katamu itu merupakan materai agar aku selalu mengingatmu, dimanapun aku berada.

Aku berjanji. Itulah janjiku...

Aku selalu mengingatmu. Tak pernah sekalipun melupakanmu. Aku berjanji pada udara untuk selalu menghembuskan nama mu dalam setiap helaan nafas. Aku pun berjanji pada jantung untuk selalu mengingat mu dalam setiap detak hidup ku. Aku juga berjanji pada otak agar selalu menyisakan ruang rindu untuk kenangan indah tentang kita berdua saat memori baru memaksa masuk mengambil tempat.

Aku selalu mengingatmu, dan tak pernah bisa melupakanmu. Dengan cara itulah aku bertahan menjalani kehidupan selama ini, walau tanpa mu lagi tinggal disisi. Sekalipun kau memilih menyerah seperti daun-daun gugur itu, sekalipun kau menghilang bagai angin musim semi dan menyisakan kemarau panjang di hatiku. Aku tetap akan selalu mengingatmu dengan cara itu, sebagai kenangan yang indah. Seperti janji yang kubuat saat siang cerah di musim semi kala itu.

Just Share "sinopsis of?"

Hello fellas, whoaa i have missed my lovely blog *pelukin*

jengjengjengjengggg..

Yeaak lebay. Haha. Langsung aja dah to the point yak. Jadi gue mau ngeshare sesuatu nih, semacem sinopsis cerbung gitu.. Yaa udah buat agak lama sih, gue save di notes hape bokap gue. Dari pada bulukan dan gue juga udah ngebet banget pengen buat part demi part nya mending kan sinopsisnya gue share dulu disini. Tapi gue masih ga pede sama ceritanya. Takut kurang menarik de el el gitu dehhhh :[ Tapi gak pa-pa lah yak gue share aja dulu sinop atau sebenernya sih lebih cocok disebut spoiler kali ya dari calon cerbung gue ini. Btw, ampe sekarang gue belom nemu judul yang cakep nih. Tapi baca dulu deeeeeh..... here we go!

#sinopsis#

Hidup itu suatu kisah yang rumit. Alur yang membolak balikannya pun tak bisa kita duga. Ada cobaan yang kadang mau tidak mau manusia lalui. Tapi terlepas dari itu semua, kembali lagi kepada Tuhan yang berkehendak. Dia tak pernah memberikan suatu cobaan yang melampaui batas kesanggupan umatnya, bukan?

Aleandra gadis 19 tahun, kata orang bakatnya adalah menyanyi walau kadang dia suka tidak pede tentang hal itu.Hidup sendirian di kota yang keras sekelas ibu kota ditambah kebutuhan hidup yang banyak sebagai seorang mahasiswa memaksanya untuk bekerja. Pagi kuliah dan sore hingga malam hari dijalaninya sebagai seorang penyanyi cafe di Jakarta. Kisah hidup yang rumit serta permainan takdir yang mengejutkan silih berganti mengisi hari-hari suramnya sebagai anak yatim. Kenyataan kalau dulu orang tua nya membuang dirinya sewaktu masih bayi dan akhirnya hidup di lingkungan panti asuhan membuatnya menjadi gadis kecil yang tangguh dan optimis dalam menjalani hidup. Doa nya untuk memiliki sebuah keluarga terkabul saat umurnya 7 tahun. Ara di adopsi oleh sepasang suami istri yang tidak mempunyai anak. Selanjutnya hari-hari terasa sempurna dan menyenangkan sampai tiba dimana Orang tua yg mengadopsi nya itu di temukan mati gantung diri karna  tak kuat menerima kenyataan bahwa bisnis garmen yang telah dirintis mereka selama puluhan tahun bangkrut meninggalkan hutang dimana-mana. Nenek angkatnya pun mengusir ara remaja dari rumah. Dari situ, dimulai lah Perjalanan hidup sesungguhnya. Dimana hidup seringkali membuatnya merasa di singkirkan dan di campakkan. Dimana sepi sudah seperti teman dan mendarah daging dalam setiap hembus nafasnya. Satu-satunya hal baik yang masih dirasakannya adalah cinta pertamanya selalu disisinya. Kemudian seperti pertanda hal baik akan segera dimulai, Ara dipertemukan dengan sosok ibu kandung yang selalu hadir dalam mimpi-mimpinya dan yang ia rindukan setiap hari. Namun sungguh ironis hidup ini, ujian besar pun kembali lagi menunda kebahagiaan yang hampir di raihnya. Ketika kenyataan pahit satu persatu mulai terungkap dan membelokkan sisi optimis yang selalu jadi benteng pertahanannya, masih bisakah Aleandra menatap dunia ini dengan cara pandang yang sama lagi dan kemudian menemukan kebahagian sejati dalam hidupnya?

Kali ini tentang cinta. Archy, kakak kelasnya waktu di SMA dulu, yang akhir-akhir ini menjadi partner duet menyanyinya dan sekaligus cinta pertamanya ternyata adalah anak dari seorang penyanyi top tempo dulu yang tidak lain adalah ibu kandungnya sendiri. Mereka bersaudara. Sungguh Takdir memang luar biasa, tapi Tuhan dengan rencananya ternyata jauh lebih indah dari yang manusia bisa bayangkan, Dia mengirimkan malaikat di tengah seluruh konflik dan intrik yang mengikatnya dalam takdir. Gilang Gemilang, itu dia orangnya. Cowok antah-berantah dengan senyum aneh yang selama ini dianggap Ara sebagai sosok yang kasat mata dan tak ada nilainya namun tak di duga-duga. Dia menghapuskan titik bening dan menahan nya jatuh dari pelupuk mata indah Ara. Orang yang selalu membantu ara namun tak pernah terjamak kehadirannya.

Diary Online

BLOGays :)

Blog gue sepi aja nih :[ oke mungkin ini blog sekarang gue fungsikan buat nampung seluruh aspirasi gue kali yak, kaya puisi-puisi gaje yang spontan gue tulis, cerpen(mungkin), cerbung(mungkin), atau malah curhatan-curhatan gue yang gak jelas buanggetz. Whatever dah yang penting ada isinya ini blog gak sedih-sedih amat. Oyak, sekarang gue kalo online via hape melulu nih dan jarang via lappy jadi sori ya kalo postingannya bakal gaje-gaje gitu. Enaknya kalo bloging via hape tuh gue bisa sambil ngerjain home work, sambil tiduran, sambil makan, main ayunan, mandiin kucing, bersihin kamar, nyuci piring *eh* lebay kan! Ya intinya mah gue bisa bloging dan curhat kapan aja semau gue, lebih praktis walo kalo ngeblog di hape kan fiturnya gak selengkap di kompi sih tapi kan bisa sambil nyambi-nyambi :P

Corat Coret ajah

Semilir angin sejuk menerpa serpihan hati yang kian kalut.

Aku tersedu di antara sepi nya malam dan gelapnya langit.

Aku yakin tuhan punya sejuta rencana atas ini.

Mungkin ada hikmah yang tak terjamak untuk saat ini.

Hikmah yang masih sulit ku lihat dan tak ku pahami.

Aku percaya dan yakini hal itu. Setiap hari.....

Good night, bloguys!

JMS world

Gayss........... Rasanya Udah lama bgt ga ngeblog disini -_-

woeyaaaa, gue datang membawa cerita banyak gays sebenernya. Anggap aja ini efek kegalauan gue akhir-akhir ini hehe.

Berawal dari sebuah Group. JINGGA MATAHARI SENJA gays namanya. Gue punya temen yang berlimpah di jagat dunia permayaan. Group itu fungsinya buat ngasih informasi seputar novel Favorite gue nih gays "Trilogy Of Jingga dan Senja" dan bisa juga sebagai forum diskusi buat nampung aspirasi gila kami nih yang notabene udah hampir dibuat gila beneran sama tokoh JDS yang namanya MATAHARI SENJA.

wehehehehehehehehehehehehehe...

Yap, meskipun udah banyak tragedi besar disana yang bikin gue makan ati dan bikin otak gue miring, tapi ini official group paling keren dan yang paling penting adalah JMS adalah pemersatu kami semua. Kalo bisa dibilang, kami kenal dan dibawa dari sini. JMS. Gue punya banyak teman di dunia maya dari sini, berbagi suka tawa, kegokilan, berbagi kegilaan gue tentang matahari senja, bahkan gue nemuin seseorang yang udah gue anggap sebagai saudara, sahabat, bahkan musuh juga dari sini <3 pokoknya Big Thanks For JMS. Keep kompak yah meskipun gue jarang main, tapi tiap hari gue pantengin group ini terus kok :'))))

Secuil Kisah JMS SALAH GAUL

HOLLAAAAAA :) Ketemu lagi sama gueee... HAHAHA
hmmm.. Untuk kesekian kalinya gue bingung mau nulis apaan?? -___-

yahhh berhubung otak gue lagi mandeg berat (bahasa mana itu mandeg? :p) jadi gue mau ngepost yang gaje-gaje aja dah...

Baca yaak :)

Dilarang Ketawa :p

Dilarang Ngakak :p

Cekidot...

Pada suatu pagi ketika Ari sedang mencuci everest hitamnya.

Shinta: "kak ari aku boleh nanya ga?"

ari menoleh.

Ari: "mau nanya apa?"
ari balik badan lagi,lalu memasangkan headsetnya ke telinga.

Shinta: "menurut kk member JMS yang paling cantik itu siapa?"

Ari: "ya kamu lah, biarpun seluruh warga JMS bilang kamu Jelek, sampai seluruh jagat raya ini bilang kalau kamu cewek terjelek pun aku akan selalu nganggap kamu cewek tercantik"

Shinta: "OMG!! KAKAK GAK BOHONG KAN?? (sambil menatap curiga)"

Ari: "kapan sih aku pernah bohong sama kamu"

Shinta: (nangis guling2 karna terharu sambil joget chaiyya chaiyya)

Ari: "oke Tar, udahan dulu ya teleponan nya"
ari melepaskan headset nya lalu balik badan.

Ari: "eh maaf ya tadi ada telepon dari tari. Oh iya tadi lo mau nanya apaan (dengan tampang polos)"

Shinta: "............."

*abaikanlah cerita di atas!! Karena hanya fiktif DAN BUKAN KENYATAAAN!! Hehe..
Untuk cerita lanjutan. Silahkan visit to -- www.otakgaje.com

Peluk cium Matahari Senja✡

~MATAHARI SENJA~

M: masih ku mencari sosok senja dalam elegi..

A: aku tidak pernah tahu betapa indah menyebut nama nya walau hanya dalam hening..

T: tak pernah terpikir akan bisa membayang kan lekuk wajah nya yang sempurna disetiap imajinasi gilaku..

A: aku pun tahu aku hanya seorang pengagum amatiran..

H: hanya mengagumi dan berharap senja itu bukan sekedar khayal..

A: atau beilusi memandangi senyumnya yang selalu membuatku merasa nyaman..

R: rona merah pun menghiasi pipi ini ketika aku membayangkan..

I: indah nya hari saat senjaku selalu disini, di sisiku dan tak kan pernah pergi direnggut kesadaran..

S: senjaku tetaplah imajinasi dalam sepi..

E: engkau harus tahu betapa ingin aku menggapainya keluar dari indahnya mimpi..

N: namun..

J: jika memang senja itu hanya tercipta sebagai ilusi..

A: aku takkan pernah berhenti dan akan tetap bermimpi serta berharap bahwa senja itu nyata adanya..

WELCOMEEEEEEEE

Hollllaaaaaaaaaaaaaa guyss... :D
Ehem.. ehem.. sebenernya gue bingung mau nulis apa ya, secara kan gue katro baru punya blog :P

Yaudah biar gak disebut sebagai awkward entri, kenalan aja yuks. Nama gue Sinta Amelia, gue sekolah di Etniz or SMAN 2 Bekasi (gue mau cerita banyak tentang ini sekolah, tapi ntaran aje ye) Gue hobby nulis tapi nulisnya masih dalam tahap nyoret-nyoret kertas aja sih, mwehehe, jangan salah paham. Gue juga hobby baca novel, komik, cerpen, majalah, koran, buku pelajaran (yang terakhir boong deng!) pokoknya sih apa ajalah yang bisa di baca, kadang kertas kosong pun gue baca, yang gak pernah gue baca cuma hatinya dia aja sih. Eaak malah modus. Gue juga suka bikin puisi sebagai bentuk curahan hati gue, iya, iya, gue ini emang melankolis banget. Nanti deh kapan-kapan gue post puisi gue (kalau inget)

Yaudah guys segitu aja dulu kali ya kenalan tahap awalnya, ngomongin gue mah nggak usah banyak-banyak nanti bisa menyebabkan kantuk, mual dan muntah-muntah kalo maksa buat dilanjutin, jadi sebelum seluruh dunia kena dampaknya mending langsung kita akhiri saja postingan ini. Dadaaaaaaah. Sayonaraaaaaaaa~